Kuatnya Pertumbuhan Marketing Sales 4Q17
SMRA mencatatkan pendapatan sebesar Rp5,6 triliun (+4,5% y-y) dan laba bersih sebesar Rp362 miliar (+16,2% y-y) pada 2017. Pertumbuhan kinerja tersebut ditopang oleh naiknya marketing sales menjadi Rp3,5 triliun (+18,5% y-y). Suksesnya peluncuran proyek residensial di kawasan Symphonia, Summarecon Serpong dan di Summarecon Bandung pada 4Q17 juga mencerminkan masih diminatinya proyek-proyek SMRA.
Pada 2H18, SMRA akan meluncurkan beberapa proyek residensial yang terpusat di kawasan Serpong, Bekasi dan Bandung. Selain itu, SMRA juga akan memulai pengembangan Summarecon Mutiara Makassar dengan meluncurkan 152 unit residensial dan komersial.

Tertekan oleh Beban Utang
Meskipun demikian, selama 3 tahun ke depan, SMRA harus menghadapi beberapa kewajiban obligasi yang akan jatuh tempo. Kewajiban utang itu memiliki total nilai Rp3,3 triliun mulai dari 2018 hingga 2020. Adapun, jika melihat posisi kas dan kinerja SMRA selama beberapa tahun terakhir, kami melihat bahwa kebijakan-kebijakan ekspansi landbank yang didanai oleh pendanaan eksternal masih membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menghasilkan kinerja yang signifikan.

Download laporan lengkapnya di SINI.