IHSG Bergerak Mixed Pekan Lalu

Pekan lalu, pasar saham Indonesia diwarnai banyak sentimen negatif. Pada awal pekan, IHSG ditutup melemah -0,91% ditekan oleh aksi profit taking para investor menjelang ketidakpastian pemilu, yaitu rebalancing dari saham ke aset yang lebih rendah risiko seperti obligasi dan corporate bond. Sektor infrastruktur dan konsumer menjadi sektor top losers yaitu sektor infrastruktur (-2.1%) dan sektor konsumer (-1.2%).Kemudian pada pertengahan pekan, IHSG didorong angin segar dari membaiknya data cadangan devisa Indonesia yang mencapai USD 125 miliar (level tertinggi selama 11 bulan terakhir) dan membaiknya harga komoditas dunia, khususnya batu bara dan minyak mentah yang masing-masing naik 1,9% dan 2,1%.Pergerakan naiknya harga minyak terjadi di tengah kemunculan kembali konflik di Libya, sebagai salah satu produsen utama minyak OPEC.

Download laporan lengkapnya di SINI.