Tingkat Inflasi Australia naik ke titik tertinggi 32 tahun pada level 7.8% pada 4Q22, merupakan laju tercepat sejak Maret 1990. Adapun Inflasi Singapore melunak ke level 6.5% pada Desember 2022, setelah sempat stabil di 6.7% selama dua bulan terakhir dan hampir in-line dengan ekspektasi 6.55%. Data ekonomi Eropa menunjukkan adanya perbaikan pada aktifitas usaha barang & jasa, secara German Business Climate Index naik ke level 90.2 points dari 88.6 seiring pandangan pesimisme yang mulai memudar walaupun angka tersebut masih lebih rendah dari tingkat optimisme dunia usaha tahun 2021 & 2022 lalu. Fokus pasar global sepertinya akan terpusat pada rilis data GDP 4Q22 AS Kamis malam ini, di mana pasar memperkirakan perlambatan ekonomi akan mulai terlihat.

Corporate News
Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) Rampungkan Penawaran Obligasi dan Sukuk IDR1,74 T. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Tahap IV sebesar IDR1,07 triliun dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Tahap IV Tahun 2023 sebesar IDR675,51 miliar. Sehingga, total dana yang dihimpun melalui aksi korporasi itu mencapai IDR1,74 triliun. Obligasi ini terdiri atas dua seri. Obligasi seri A sebesar IDR909,32 miliar dan obligasi seri B senilai IDR163,6 miliar. Sementara itu, sukuk mudharabah INKP terdiri atas tiga seri sukuk diantaranya sukuk Seri A bernilai IDR106,885 miliar, sukuk Seri B sebesar IDR501,5 miliar dan sukuk Seri C bernilai IDR67 miliar. (Kontan)

Domestic Issue
Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan memaparkan bahwa investor antusias dalam menyambut masa penawaran SBN Ritel seri SBR012, di mana penjualannya sudah mencapai 57.6% dari target awal. Dengan kata lain, SBR012 sudah terjual sebesar IDR5.76 triliun dengan 23.847 investor dari target awal Pemerintah sebesar IDR10 triliun. Animo tinggi investor disebabkan karena tingkat imbal hasil SBR012 yang lebih tinggi dibanding SBR seri sebelumnya dan juga lebih tinggi dari rata-rata bunga deposito bank BUMN; secara tipe kupon adalah floating with floor. (KONTAN / Obligasi).

Recommendation
ID10YT berhasil bangkit dari Support dari level previous Low 6.62 dan kini berhasil bertengger Kembali di atas MA10 / 6.70. Fokus berikut adalah berusaha lanjutkan jalan ke utara menuju yield 6.82-6.83, atau bahkan MA50 / 6.89. ADVISE : Buy atau Average Up. Di lain pihak, US10YT berusaha mendapatkan ground kembali setelah kembali ke bawah MA10, menjadikan 3.47 sebagai Resistance terdekat saat ini; sebelum terbebas meuju MA20 & MA50 di range yield : 3.53-3.59. Dengan demikian, kondisi US10YT masih terlihat gamang dengan area Support di sekitar 3.40. ADVISE : Hold, Buy on Break.

Download full report HERE.