Ekspektasi yield tinggi, Pemerintah tidak memenangkan PBS34. Penawaran masuk dalam lelang Sukuk kemarin IDR 24,1 triliun, lebih rendah dari lelang Sukuk sebelumnya IDR 28,5 triliun. Lebih lanjut, Pemerintah hanya menyerap IDR 9 triliun dari total penawaran masuk tersebut atau sesuai dengan target indikatif. Adapun, keputusan Pemerintah tidak memenangkan sama sekali PBS34, membuat penyerapan lelang Sukuk kali ini, turun dibanding lelang dua pekan lalu yang mencapai IDR 12,1 triliun.

Corporate Bonds
SMGR: Bukukan Kenaikan Laba 4,28%. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) hingga 1H22 membukukan laba bersih sebesar IDR828,76 milar atau tumbuh 4,28% YoY. Kenaikan laba tersebut dikarenakan beban penjualan turun 9,7% menjadi IDR1,261 triliun. Sementara itu penjualan turun 2,07% menjadi IDR15,876 triliun. (Emiten News)

Domestic Issue
Beberapa Proyek Strategis Nasional Ini Segera Dirampungkan. Pemerintah tengah menggarap sejumlah proyek infrastruktur yang masuk Proyek Strategis Nasional (PSN) bisa segera dirampungkan. Beberapa diantaranya yaitu tol Trans Sumatra, tol SemarangDemak, kemudian mekanisme pengadaan tanah dengan konsinyasi dan kepastian PSN bagi proyek infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN). Adapun, proyek IKN diminta masuk ke dalam PSN, untuk mempermudah dan mengakselerasi pembangunannya. (Kontan)

Recommendation
Investor menatikan pidato Powell dan keputusan ECB. Pertumbuhan sektor jasa dorong probabilitas kenaikan FFR +75Bps. Lebih detail, sektor jasa AS, ISM Services Index Aug. naik ke level 56,9 poin (Vs. Jul. 56,7 poin), membuat investor melihat probabilitas kenaikan suku bunga the Fed +75Bps September mendatang sebesar 74% berdasarkan data CME FedWatch. Selain fokus pada pidato Powell pada hari Kamis, investor juga mengantisipasi kebijakan moneter Bank Sentral Eropa di hari yang sama. Berdasarkan survei Bloomberg, ECB Main Refinancing Rate Sept. naik +75Bps menjadi 1,250% (Vs. Aug. 0,500%).

Download full report HERE.