Investor Ekspektasikan Yield Lebih Tinggi. Pemerintah berhasil memenangkan senilai IDR 11,8 triliun pada lelang SUN kemarin. Sebanyak tujuh seri yang ditawarkan, yaitu: SPN03221019, SPN12230720, FR0090, FR0091, FR0093, FR0092 dan FR0089, mencatatkan total penawaran masuk hingga IDR 29,5 triliun. Adapun, FR0091 menjadi seri yang paling banyak diminati, bukukan penawaran masuk hingga IDR 15,2 triliun. Kemudian diikuti oleh, SPN12230720 dan FR0090 yang masing-masing senilai IDR 5 triliun dan IDR 4,7 triliun. Kali ini, Pemerintah menetapkan target indikatif IDR 15 triliun, dengan target maksimal IDR 22,5 triliun.

Corporate Bonds
BRI Finance Terbitkan Obligasi IDR 700 Miliar. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) bakal menerbitkan Obligasi I Tahun 2022 dengan target dana yang dihimpun senilai IDR 700 miliar, diterbitkan dalam satu seri dengan jangka waktu 3-tahun. Perusahaan menargetkan bisa memberikan pembiayaan di segmen ini mencapai IDR 4,1 triliun, yang realisasinya hingga Mei senilai IDR 2 triliun. (Kontan)

Domestic Issue
26 Layanan Ekspor CPO dan Produk Turunannya Bebas Pungutan. Pemerintah membebaskan pungutan ekspor 26 jenis layanan pada Badan Layanan Umum (BLU) Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Pembebasan pungutan ini berlaku sejak 15 Juli 2022 hingga 31 Agustus 2022. Pembebasan pungutan ekspor 26 layanan pada BLPU BPDP kelapa sawit ini merujuk pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 115/PMK.05/2022 tentang Tarif Layanan Badan Layanan Umum Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit pada Kementerian Keuangan. Beleid ini menetapkan tarif pungutan dana perkebunan atas ekspor kelapa sawit adalah Rp 0 per ton pada kurun waktu tersebut. PMK Nomor 115/PMK.05/2022 mengubah ketentuan PMK Nomor 103/PMK.05/2022 yang diundangkan hanya sebulan sebelumnya, yaitu pada 13 Juni 2022. (Kompas)

Recommendation
USD justru melemah jelang Hawkish agresif the Fed akhir Juli, seiring kekhawatiran potensi resesi AS. Indeks Dollar AS DXY ditutup turun ke level 106,68 atau menjauhi level tertingginya 108,54 yang terjadi pekan lalu. Sejumlah pihak memproyeksikan, BI tetap mempertahankan BI 7DRRR di level 3,50% dan melanjutkan normalisasi likuiditas melalui kenaikan GWM menjadi 9% September mendatang.

Download full report HERE.