Bursa saham AS anjlok sepanjang pekan lalu dengan penurunan mingguan terbesar sejak bulan Maret. Ketiga indeks acuan turun masing-masing lebih dari 5% seiring dengan lonjakan kasus baru Covid-19 di AS yang mencapai angka 100.000 per hari. Selain itu, pasar juga mengamati perkembangan kebijakan lockdown yang mulai diberlakukan kembali di beberapa negara Eropa.

Sementara itu, IHSG diperkirakan akan tertekan dari berbagai sentimen global yang terjadi pada masa libur panjang. Investor juga akan mencermati rilis data IHK bulan Oktober 2020, dimana Indonesia diperkirakan akan mengalami inflasi tipis setelah 3 bulan berturut-turut berada dalam deflasi.

Download laporan lengkapnya di SINI.