Wall Street ditutup mixed pada perdagangan (23/11); dengan Dow Jones dan S&P500 menguat. Di sisi lain, indeks Nasdaq melemah seiring dengan naiknya imbal hasil US Treasury; yang memberikan tekanan terhadap saham-saham teknologi. Sementara itu, harga minyak mentah berhasil rebound meski beberapa negara telah mengumumkan rencana untuk merilis cadangan strategisnya.

Dari bursa domestik, IHSG mengalami koreksi sebesar 0,68% pasca mencetak rekor all-time selama 2 hari sebelumnya. Investor terindikasi mulai melakukan aksi profit taking yang dipimpin oleh pelemahan pada sektor Transportasi (-2.02%) dan Keuangan (-1.75%). Untuk hari ini, indeks acuan berpeluang untuk rebound secara teknikal dengan proyeksi pergerakan pada area 6.660-6.754.

Download laporan lengkapnya di SINI.