Wall Street melanjutkan penguatannya pada perdagangan (23/12), ditandai dengan indeks S&P 500 yang ditutup pada rekor tertinggi baru. Investor mendapat angin segar dari berbagai data awal yang mengindikasikan bahwa Omicron tidak lebih berbahaya dari varian Covid-19 sebelumnya. Di sisi lain, data klaim pengganguran mingguan kembali dilaporkan pada level terendah sebanyak 205 ribu.
Dari bursa domestik, IHSG mampu menguat 0,4% ke level 6.555; dipimpin oleh sektor Industrial yang naik sebesar 1,14%. Perkembangan mengenai varian Omicron serta pemberian izin darurat bagi obat Covid-19 produksi Pfizer, memberikan tenaga bagi bursa saham menjelang periode natal. Menjelang akhir pekan, pergerakan indeks acuan berpotensi kembali menguat pada rentang 6.500-6.620.
Download laporan lengkapnya di SINI.