Bursa saham AS ditutup mixed pada perdagangan (13/04/2021), dengan S&P 500 kembali memecahkan rekor tertinggi baru. Kenaikan dipimpin saham-saham sektor teknologi megacap seiring dengan antisipasi rilis kinerja kuartal I/2021. Adapun inflasi AS bulan Maret lalu dilaporkan sebesar 0,6% atau sedikit lebih tinggi dari ekspektasi.
Meski masih berada dalam tekanan, aksi beli sudah mulai terlihat pada koreksi IHSG kemarin. Pelaku pasar masih akan mencermati berbagai faktor yang berpotensi mempengaruhi bursa saham seperti: perkembangan ekonomi AS, nilai tukar rupiah, serta rencana rebalancing BPJS Ketenagakerjaan. Secara teknikal, IHSG masih berpeluang untuk rebound dengan rentang pergerakan di 5.883 – 6.060.
Download laporan lengkapnya di SINI.