-GOVERNMENT BONDS-
Sentimen Neraca Dagang dan BI 7-DRRR Topang SUN Akhir Pekan. Badan Pusat Statistik mencatatkan neraca dagang periode 1H20 surplus senilai USD 5,50 miliar. Angka ini lebih baik dari periode sama tahun sebelumnya yang catatkan defisit senilai USD 1,87 miliar. Sinyal positif kenaikan impor ini didukung oleh neraca dagang Juni 2020 yang surplus USD 1,27 miliar. Kemudian diikuti sentimen positif Hasil keputusan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang memangkas suku bunga acuan reverse repo rate 7 hari (BI 7-DRRR) Juli sebesar 25 bps menjadi 4%. Tingkat suku bunga saat ini terendah sepanjang sejarah, pasca BI memangkas hingga 100 bps sejak awal tahun ini yang berada di level 5%. Akhir pekan lalu, Surat Utang Negara (SUN) benchmark ditutup bervariasi dengan acuan FR0081 dan FR0082 masing-masing catatkan yield di level 6,25% dan 7,03%. Pergerakan pasar obligasi pekan lalu, ditengah aksi wait and see investor asing seiring dengan lonjakan kasus positif virus corona Covid-19.

-CORPORATE BONDS-
Modernland Dapat Kenaikan Peringkat dari Fitch. Lembaga Pemeringkat Fitch Ratings menaikkan peringkat Modernland Realty Tbk (MDLN IJ) dari restricted default menjadi CC seiring dengan restrukturisasi obligasi senilai IDR 150 miliar. Restrukturisasi membua MDLN baru membayar pokok obligasi 7 Juli 2021 dari semula 7 Juli 2020. Namun, peringkat CC pada Modernland Realty tetap mencerminkan likuiditas yang buruk, dan kemungkinan gagal bayar dalam waktu dekat. Fitch menilai, likuiditas MDLN tetap buruk dan perusahaan relatif menghadapi tantangan membayar bunga dan pembayaran bunga, termasuk pembayaran kupon sebesar USD 8 juta untuk surat utang yang akan jatuh tempo 30 Agustus 2020.

-MACROECONOMY-
Bank Dunia: Memproyeksikan Tingkat Kemiskinan Indonesia 9%. Bank Dunia memperkirakan pandemi Covid-19 akan mendorong tingkat kemiskinan Indonesia menjadi 8,2% hingga 9%. Proyeksi tersebut menggunakan asumsi penghapusan pembatasan mobilitas periode 3Q20 dan 4Q20. Keadaan ini mengindikasikan, Pertama, dalam dampak ringan akan ada 1,3 juta rumah tangga yang keluar dari tingkat kemiskinan. Kedua, pada dampak berat akan ada tambahan 920.000 rumah tangga baru yang masuk ke dalam tingkat kemiskinan. Adapun, persentase tersebut lebih rendah apabila dibandingkan dengan potensi naiknya kemiskinan jika tanpa adanya bantuan dari pemerintah, yaitu dapat mencapai 10,7% hingga 11,6%. Di sisi lain, jika pemerintah menjalankan program pemulihan ekonomi nasional (PEN) maka tingkat kemiskinan di daerah pedesaan non metropolitan dapat berada dibawah 8,7%.

-RECOMMENDATION-
Pemerintah tawarkan PBS028 New Issuance, dalam lelang Sukuk pada Selasa (21/07) besok. PBS028 tenor 26-tahun ini akan melengkapi Sukuk tenor panjang lainnya, seperti PBS005 tenor 23-tahun dan PBS015 tenor 27-tahun. Kami memproyeksikan PBS028 memberikan tingkat imbalan dalam kisaran 8,15%-8,20%, dengan menggunakan acuan yield PBS005 dan PBS015. Adapun, pergerakan pasar obligasi pekan ini minim sentimen domestik. Pelaku pasar relatif akan mengikuti arah bursa regional, dengan mencermati rilis data perkiraan awal Purchasing Manager Index (PMI) Amerika Serikat dan Uni Eropa yang diproyeksikan naik. Ekspektasi tersebut diharapkan mampu menjadi sentimen positif bagi pasar obligasi Indonesia. Akhir pekan lalu, rupiah terdepresiasi 0,53% ke level IDR 14.703/USD. Sementara kurs tengah BI melemah 1,01% ke level IDR 14.780/USD. Dalam jangka pendek, investor dapat memanfaatkan volatilitas seri acuan FR0081 dan FR0082 yang bergerak di sekitaran level par.

Reference
https://market.bisnis.com/read/20200720/92/1268203/asing-wait-and-see-lelang-sukuk-masih-akan-diramaikan-investor-domestik
http://idnbonds.com/modernland-upgrade-from-restricted-default/
http://idneconomics.com/world-bank-estimates-indonesia-poverty-at-9/

-REVIEW (July 17, 2020)-
-PRICE OF BENCHMARK SERIES-
FR0081 (5yr): +3.0 Bps to 101.02 (6.25%)
FR0082 (10yr): +2.5 Bps to 99.75 (7.03%)
FR0080 (15yr): -0.1 Bps to 100.12 (7.48%)
FR0083 (20yr): +0.7 Bps to 99.58 (7.53%)

-YIELD OF GLOBAL BONDS-
UST 2yr: -0.001 point to 0.14%
UST 5yr: +0.008 point to 0.28%
UST 10yr: +0.009 point to 0.62%
UST 30yr: +0.020 point to 1.32%
German Bund 10yr: +0.018 point to -0.45%
UK Gilt 10yr: +0.023 point to 0.16%

-CDS OF INDONESIA BONDS-
CDS 2yr: -0.64% to 52.17
CDS 5yr: -0.41% to 127.09
CDS 10yr: -0.52% to 196.07

-CRUDE OIL PRICES-
WTI: -0.39% to USD40.59/Barrel
BRENT: -0.53% to USD43.14/Barrel
Source: Bloomberg