Today’s Outlook:
• Saham global naik pada perdagangan hari Rabu (22/01/25) , didorong oleh kenaikan sektor Teknologi setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana spending besar-besaran untuk infrastruktur kecerdasan buatan (AI) , sementara Dollar merosot ke level terendah dalam 2 minggu seiring ditundanya tariff. Pada Selasa malam, Trump mengumumkan bahwa OpenAI, SoftBank Jepang, dan Oracle akan membentuk usaha patungan bernama Stargate dan berinvestasi hingga $500 miliar untuk membangun pusat data AI. Saham SoftBank melesat 10,6% di pasar Tokyo, sementara Oracle terkerek naik 7,6% di Wall Street, menambah lonjakan 7,2% pada hari Selasa. Kenaikan tersebut membantu mengangkat Nasdaq yang didominasi Teknologi sebesar 1,3%. Indeks acuan S&P 500 naik 0,6% setelah mencapai rekor tertinggi sebelumnya, dan Dow Jones Industrial Average naik 0,3%. Indeks MSCI global menguat 0,5%. Bahkan dengan pasar saham global yang mendekati rekor tertinggi, beberapa investor mengatakan bahwa mereka optimis indeks masih bisa terus naik didorong oleh sentimen pelaporan laba kuartal 4 yang segera akan datang.
• MARKET SENTIMENT : Project STARGATE mengandung komitmen para raksasa Teknologi untuk menggelontorkan dana awal sebesar $100 miliar , dan hingga $500 miliar selama 4 tahun ke depan , untuk membangun pusat data AI dan fasilitas pembangkit listrik yang luas di Texas selama 4 tahun ke depan, yang secara signifikan akan memperkuat tingkat kapabilitas AI di US. Saham Oracle dan Nvidia kontan mengalami kenaikan tajam pada perdagangan tadi malam.
• – MUSIM LAPORAN KEUANGAN : Saham Netflix meroket hampir 10% setelah raksasa video streaming itu melaporkan penambahan 19 juta pelanggan baru yang memecahkan rekor pada kuartal keempat tahun 2024, jauh melampaui ekspektasi Wall Street. Lonjakan subscriber ini didorong oleh serangkaian rilis konten blockbuster, serta peluncuran program yang disesuaikan secara regional. Netflix juga mengumumkan rencana untuk menaikkan harga paket berlangganan di AS, Kanada, Portugal, dan Argentina.
• MARKET EROPA & ASIA : Saham EROPA naik meskipun ada ancaman tarif impor AS, di mana Trump kembali bersumpah untuk memukul Uni Eropa dengan pungutan baru. Namun Eropa masih bisa bernapas lega secara Trump belum berlakukan tarif di hari pertama ia menjabat. Indeks STOXX 600 naik 0,4% setelah mencapai rekor tertinggi intraday. Saham unggulan di Frankfurt dan London juga mencapai puncak intraday baru sebelum mundur. Saham infrastruktur Eropa, seperti Schneider Electric dan Prysmian , merupakan beberapa yang berkinerja lebih baik dalam dorongan investasi AI Trump. Investasi dalam AI telah melonjak sejak OpenAI meluncurkan ChatGPT pada akhir tahun 2022, mengangkat harga saham produsen chip dan mereka yang membangun infrastruktur, serta membantu mendorong rally di pasar secara keseluruhan.
• – Di ASIA, Nikkei 225 JEPANG naik 1,6%, terangkat oleh kenaikan hampir 11% pada saham SoftBank. Namun, indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang, cenderung datar akibat turunnya saham CHINA dan Hong Kong mengimbangi kenaikan di tempat lain. Trump mengatakan pemerintahannya sedang mempertimbangkan bea masuk sebesar 10% atas impor China karena fentanil dikirim dari China ke AS melalui Meksiko dan Kanada. Alhasil saham unggulan China anjlok 0,9% dan indeks Hang Seng Hong Kong merosot 1,6%.
• – GDP KOREA SELATAN kuartal keempat dan setahun penuh (setelah kemarin keluar tingkat Keyakinan Konsumen mereka yang membaik ) , serta angka Trade Balance dan Ekspor-Impor JEPANG juga akan warnai pasar Asia hari ini. Hari Kamis juga merupakan hari perdagangan penuh terakhir sebelum keputusan kebijakan BANK OF JAPAN yang ramai diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuan jangka pendeknya pada hari Jumat sebesar seperempat poin persentase menjadi 0,5%, level yang terakhir terlihat selama Krisis Keuangan Global. Yen dalam posisi cenderung menguat ; nilai tukar USD/JPY diperdagangkan mendekati batas bawah kisaran 155,00- 159,00 yang adalah previous Low bulan lalu, sementara imbal hasil Obligasi Pemerintah Jepang tenor 2 tahun menguat, dan indeks Nikkei 225 berada tepat di bawah angka 40.000 poin.
• CURRENCY & FIXED INCOME : Ditundanya penerapan tarif Trump pada sejumlah ekonomi utama dunia mendorong Dollar ke nilai terendah dalam 2 minggu terhadap sekeranjang mata uang major dunia lainnya. DOLLAR INDEX (DXY) sedikit bergerak ke angka 108,24, setelah sebelumnya jatuh ke level terendah sejak 6 Januari di 107,75. Dollar dilepas sebagai respons terhadap kurangnya detail yang jelas tentang pelaksanaan tarif. EURO berada pada $1,040950, setelah sebelumnya naik ke $1,0457, level tertingginya sejak 30 Desember. Dollar turun lagi 0,7% pada 156,52 YEN setelah jatuh ke level terendah 1 bulan di sesi sebelumnya.
• – YIELD US TREASURY tenor 10 tahun naik 3,9 basis poin menjadi 4,5820%. Di EROPA, terdapat permintaan yang tinggi pada penjualan surat utang PERANCIS, SPANYOL, INGGRIS selama 24 jam terakhir. Hebatnya, bid yang masuk untuk surat utang senilai $37 miliar-an yang ditawarkan , berjumlah total sekitar $400 miliar. Walau aksi ini memang cenderung bersifat musiman karena investor fixed income menggunakan alokasi mereka untuk tahun ini pada bulan Januari, namun tingkat interest & jumlah yang berhasil dihimpun terbilang luar biasa.
• KOMODITAS : Harga MINYAK sedikit lebih rendah, setelah anjlok lebih dari 2% pada hari Selasa seiring rencana Trump untuk memompa produksi energi AS. Minyak mentah BRENT turun 0,48% pada $78,91 per barel, sementara minyak mentah US WTI tergelincir 0,59% pada $75,38.
• – Di sudut lain, harga EMAS stabil pada $2.755,2351 per ons, setelah sebelumnya mencapai level tertinggi sejak Oktober, didorong oleh ketidakpastian atas rencana kebijakan Trump.
• INDONESIA : sudah mulai dilanda laporan laba kuartal 4 perusahaan , dimulai oleh BBNI yang laporkan NIM yang terkontraksi walau masih mampu bukukan pertumbuhan Net Profit tipis 2.7% yoy, didukung oleh pertumbuhan penyaluran kredit untuk FY24 sebesar 11.6% yoy mostly dari segmen korporasi. BBNI belum bisa begitu optimis bahwa pertumbuhan kredit yang digelontorkan serta NIM tahun 2025 akan mampu lampaui performa tahun lalu . NHKSI RESEARCH perkirakan masa depan perbankan di tahun ini masih akan diwarnai oleh tantangan likuiditas dan ancaman meningkatnya provisi untuk write off bad debt perusahaan semacam kasus Sritex, ataupun kredit macet nelayan dan petani yang digaungkan Presiden Prabowo.
• Nevertheless, IHSG tersengat sentimen positif dari market regional, dengan menembus Resistance krusial 7200 dan ditutup menguat 75.3pts / +1.05% ke level 7257.13 ; didukung oleh Foreign Net Buy senilai IDR 293 milyar (all market), dengan demikian membuka jalan penguatan menuju Target jk.pendek 7300 dan jika level inipun kembali didobrak maka terbentanglah peluang menuju 7460-7500, barangkali untuk medium time-frame. Nilai tukar RUPIAH telah menguat sepekan ini dengan posisi USD/IDR hampir dekati Support kritikal 16,200 yang mana jika jebol maka kita akan menyaksikan USD terus meluncur turun ke arah 16,070-16,000 sehingga akan kembali menambah katalis pendukung di pasar dan mendongkrak sektor Finance lebih tinggi.
Company News
• KINO: Hingga Desember 2024, KINO Indonesia Belum Realisasikan Hasil Buyback
• TBIG: Refinancing, Tower Bersama Jajakan Obligasi Rp2,79 Triliun
• BBNI: Cetak Laba Tumbuh Jadi Rp21,5T Sepanjang 2024
Domestic & Global News
Bahlil Pastikan HGBT Berlanjut, Harga Tak Lagi USD 6 Per MMBtu
Siap-Siap! Trump Kirim Sinyal Mau Kenakan Tarif 10% ke China mulai Februari 2025
Download full report HERE.