Today’s Outlook:
• S&P 500 dan indeks AS lainnya ditutup lebih tinggi pada hari Rabu (09/10/24) seiring para investor terus mencerna petunjuk tentang suku bunga dari Federal Reserve, sehari menjelang data inflasi AS terbaru untuk bulan Sept dan acara Tesla robotaxi. Dow Jones Industrial Average melejit naik 431 poin, atau 1%, S&P 500 menguat 0,7%, dan NASDAQ Composite terapresiasi 0,5%.
• MARKET SENTIMENT :
– RISALAH RAPAT THE FED bulan Sept lalu menunjukkan mayoritas anggota mendukung pemotongan jumbo, walau ada tanda-tanda bahwa beberapa anggota lebih suka mempertahankan siklus pemotongan suku bunga dengan besaran yang lebih sederhana, mengantisipasi kekhawatiran tentang kekuatan ekonomi AS. Adapun notulen rapat tersebut jadi terkesan agak basi karena sejak FOMC Meeting Sept tsb indikator ekonomi justru menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat, dan berbalik meredupkan harapan investor akan adanya lagi rate cut jumbo lanjutan. Data US Payroll yang kuat minggu lalu memicu keraguan atas seberapa besar dorongan yang dimiliki Fed untuk terus memangkas suku bunga dengan cepat. Para pedagang terlihat memperkirakan peluang 81,1% untuk pengurangan 25 basis poin pada bulan November, dan peluang 18,9% suku bunga akan tetap tidak berubah, menurut CME Fedwatch.
– US CPI bulan September akan dirilis pada hari Kamis malam nanti sekitar jam 1930WIB dan akan memberikan petunjuk baru kepada investor tentang arah kebijakan moneter. Ada kekhawatiran yang berkembang bahwa langkah terakhir untuk mencapai inflasi ke 2% kemungkinan akan lebih menantang daripada yang diperkirakan sebelumnya setelah pasar tenaga kerja yang lebih kuat. INFLASI AS utk bulan Sept diperkirakan berada pada angka 2.3% yoy, melandai dari 2.5% di bulan Aug; sementara CORE CPI tampaknya masih akan stuck di level 3.2% yoy, sama dengan posisi bulan sebelumnya.
– Saham ALPHABET turun 2% di tengah berita bahwa Departemen Kehakiman AS sedang mempertimbangkan kemungkinan sanksi terhadap pemilik GOOGLE, menyusul kasus antimonopoli penting yang menyatakan kelompok tersebut bersalah karena menyalahgunakan posisi pasar dominannya. Departemen Kehakiman AS mengatakan akan meminta hakim untuk memaksa Google melepaskan sebagian bisnisnya, ini termasuk web browser Chrome dan sistem operasi Android-nya, untuk mengurangi monopoli pencariannya.
– Investor juga memantau potensi kerusakan akibat BADAI MILTON (category 5) yang meluas mendekati pantai barat Florida, menimbulkan tornado dan menghantam wilayah itu dengan hujan dan angin.
– Saham ALIBABA GROUP yang terdaftar di AS turun 1,6% dan PDD Holdings turun 2,3% seiring para investor mempertanyakan apakah CHINA akan mengumumkan langkah-langkah stimulus baru. Media The Straits Times mengabarkan bahwa Pemerintah China berencana akan mengadakan pengarahan tentang kebijakan fiskal pada tanggal 12 Oktober, seperti diumumkan oleh Kantor Informasi Dewan Negara pada 9 Oktober kemarin. Menteri Keuangan Lan Fo’an sedianya akan memperkenalkan langkah-langkah untuk memperkuat kebijakan fiskal guna menopang pertumbuhan dan menjawab pertanyaan dari wartawan. Indeks CSI 300 China memangkas kerugian akibat berita tersebut. Obligasi pemerintah tenor 30 tahun menghapus kenaikan sebanyak 0,8 persen karena spekulasi bahwa negara tersebut mungkin mengumumkan stimulus fiskal pada pengarahan tersebut. Nilai tukar mata uang CHINESE YUAN memperpanjang kenaikan 0,2% lebih kuat. Bank-bank termasuk Morgan Stanley dan HSBC Holdings mengharapkan stimulus sebesar dua triliun Yuan, sementara Citigroup memperkirakan jumlahnya mencapai tiga triliun Yuan. Para ekonom telah berspekulasi mengenai langkah-langkah stimulus yang akan diambil, seperti dukungan untuk pembiayaan pemerintah daerah, investasi infrastruktur, peningkatan konsumsi, dan rekapitalisasi bank. Seperti diketahui, tepat sebelum liburan Golden Week, pemerintah Negeri Tirai Bambu itu mengeluarkan serangkaian paket stimulus termasuk pemotongan suku bunga, likuiditas lebih banyak untuk mendorong pinjaman bank, dan komitmen sebanyak USD 340 miliar untuk mendukung pasar saham. Upaya tsb telah mendorong pasar saham China & Hong Kong meroket sekitar 30%.
• MARKET ASIA & EROPA:
– Di Negeri Sakura, JEPANG salah perkiraan atas tekanan inflasi di tingkat produsen mereka pada bulan September; nyatanya JAPAN PPI keluar di angka 2.8% yoy, lebih tinggi dari ekspektasi melandai ke level 2.3% dari 2.6% di bulan Aug. Secara bulanan, deflasi lenyap dengan pertumbuhan harga flat alias 0% di bulan Sept.
– Tidak begitu banyak data ekonomi dari belahan dunia ini, Lebih siang lagi, benua EROPA akan mepantau angka GERMAN Retail Sales.
• IHSG: seperti diperkirakan, IHSG akan cukup struggling untuk mampu naik kembali ke jalur pendakian Uptrend channel alias ditutup di atas 7600, menjadikan level tsb sebagai Resistance terdekat saat ini dan masih membuka ancaman konsolidasi lebih lanjut ke level 7430. NHKSI RESEARCH menyarankan para investor / trader untuk kurangi posisi lebih banyak jika IHSG harus jebol Support 7400 di tengah situasi market yang masih banyak faktor ketidakpastian & guyuran arus jual bersih asing kemarin senilai IDR 560.45 milyar (RG market).
Company News
• EMTK & BUKA: Gulung 9.83 Miliar Saham BUKA IDR 1.17 Triliun, Simak Detailnya
• AMMN: Amman Siapkan Capex USD 200 Juta per Tahun untuk Operasi Batu Hijau Fase 8
• BELI: Grup Djarum Blibli (BELI) Jelaskan Pengembangan Fintech
Domestic & Global News
Swasembada Energi, Prabowo Akan Sulap Kelapa Sawit & Batu Bara Jadi BBM
Biden dan Netanyahu berbicara, Israel bersumpah akan melakukan pembalasan mematikan terhadap Iran
Download full report HERE.