Coal Average Selling Price Increase Pada 4Q22, SIDO berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp1,2 triliun (+25,0% QoQ; +0,6% YoY) didorong oleh peningkatan penjualan pada segmen Herbal & Suplemen (+5,6% YoY) sejalan dengan meningkatnya permintaan Tolak Angin. Penjualan pada segmen Farmasi juga tercatat tumbuh pada 4Q22 namun untuk segmen F&B mengalami penurunan terutama berasal dari produk minuman Vit. C. Adapun, laba bersih 4Q22 tercatat Rp384,3 miliar (+39,8% QoQ; -2.8% YoY). Asset Growth Pada 4Q22, SIDO berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp1,2 triliun (+25,0% QoQ; +0,6% YoY) didorong oleh peningkatan penjualan pada segmen Herbal & Suplemen (+5,6% YoY) sejalan dengan meningkatnya permintaan Tolak Angin. |
Download full report HERE.