BBCA mencatatkan laba bersih senilai Rp31,4 T pada FY21 (+15,8 YoY), meskipun pertumbuhan Interest dan Non-Interest Income cukup baik. Ini didukung oleh Biaya Provisi yang turun 19,6% YoY. Selain itu, Gross NPL sedikit memburuk secara tahunan, sedangkan Net Interest Margin (NIM) terus menurun. Dengan kemungkinan kenaikan suku bunga pada tahun ini, BBCA menargetkan pertumbuhan kredit moderat sebesar 6%-8%.
Download full report HERE.