Inflasi AS tertinggi sejak tahun 1981, dan spekulasi kenaikan Fed Funds Rate (FFR) 150 bps, mewarnai pergerakan pasar obligasi sepekan terakhir. Pelaku pasar mencermati lonjakan inflasi AS per Maret yang mencapai 8,5% YoY, memicu kecemasan seputar resesi. Namun, keyakinan investor bahwa inflasi Amerika Serikat (AS) Maret ini, sudah mencapai puncaknya, sebelum kebijakan moneter agresif the Fed, membuat Surat Utang Negara (SUN) benchmark bergerak mixed akhir pekan. Investor mencermati spekulasi kenaikan FFR sebesar 50 bps, pada bulan Mei, Juni, dan Juli mendatang.

Download full report HERE.