Market Recap
IHSG ditutup turun kemarin terkait nilai tukar rupiah yang melanjutkan pelemahannya. Top Losers: Basic Industry (-2.45%), Infrastructure (-1.90%), Mining (-1.33%).
Bursa global bergerak melemah kemarin di tengah meningkatnya tensi perang dagang antara AS dengan Tiongkok dan Kanada. Selain itu, investor juga mengkhawatirkan potensi menyebarnya krisis keuangan yang melanda sejumlah negara berkembang.
Today’s Outlook: : Efek Pelemahan Rupiah
Untuk hari ini kami mengestimasi IHSG bergerak melemah dengan support range 5851-5861 dan resistance range 5934-5941. Sentimen negatif utama datang dari berlanjutnya tren pelemahan Rupiah yang mulai mendekati posisi psikologis yaitu 15.000 per dolar AS. Bahkan dengan adanya pelemahan ini pemerintah memutuskan untuk menunda proyek raksasa pembangkit listrik 35ribu MW demi mencegah impor yang signifikan. Keputusan pemerintah ini memberi kekhawatiran pasar pada terganggunya laju pertumbuhan ekonomi.
Dari global tekanan masih datang seiring dengan menguatnya posisi dolar AS. Pasar global masih bergerak melemah di tengah tensi perang dagang global yang meningkat. AS belum berhasil menyelesaikan kesepakatan dengan Kanada. Selain itu, AS juga bersiap memberikan tarif impor tambahan sebesar US$200 miliar pada produk Tiongkok.
Download laporan lengkapnya di SINI.
