Market Recap
Mengikuti pergerakan pasar regional, IHSG ditutup menguat kemarin. Penguatan ini ditopang oleh saham perbankan, di tengah penguatan rupiah. Top Gainers: Mining (+2.51%), Property (+2.19%), Agriculture (+2.18%).

Sentimen tercapainya kesepakatan dagang antara AS-Tiongkok pada G20 menopang penguatan pasar global kemarin. Penguatan pasar Tiongkok bahkan hampir mencapai 2,5% kemarin, yang juga dipengaruhi oleh aktivitas manufaktur November yang meningkat tipis. Selain itu, harga minyak dunia pun mengalami rebound menjelang pertemuan OPEC.

Today’s Outlook: Waspada Profit Taking
Untuk hari ini kami mengestimasi IHSG bergerak melemah dengan support range 6055-6065 dan resistance range 6153-6163. Investor perlu mewaspadai potensi profit taking pada pasar saham Indonesia hari ini. Pasar global memang masih membukukan kenaikan dipicu oleh kesepakatan AS-Tiongkok pada akhir pekan lalu. Namun kekhawatiran baru muncul dari perbedaan antara pernyataan Presiden Trump dengan rilis pernyataan dari Tiongkok. Hal ini akan menimbulkan kebingungan terkait arah penyelesaian sengketa perang dagang.

Dari domestik, rilis inflasi November menunjukkan bahwa inflasi inti kembali terakselerasi ke atas 3%. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan konsumen masih cukup kuat. Terlebih jelang akhir tahun, tingkat konsumsi domestik akan semakin meningkat.

 

Download laporan lengkapnya di SINI.