Daily Report | 9 June 2022
UST10Y kembali diperdagangkan dengan yield 3%, seiring harga Brent crude oil di level USD 120/barrel kembali tertembus,
UST10Y kembali diperdagangkan dengan yield 3%, seiring harga Brent crude oil di level USD 120/barrel kembali tertembus,
Inflasi inti terjaga, dan kenaikan FFR Juni price in, dorong Wall Street kembali menguat. Survei menunjukkan inflasi
Yield UST10Y Kembali 3%, jelang data CPI MoM AS Mei yang diproyeksikan kembali tinggi (Cons. 0,7%; Vs. Apr. 0,3%), Jumat
Pasar tenaga kerja kuat, ekonomi AS siap untuk kenaikan FFR lebih agresif. Bursa Wall Street ditutup melemah, dengan
SMGR membukukan pendapatan senilai IDR 8,1 triliun pada 1Q22 atau tumbuh 0,7% YoY. Penjualan semen sebagai kontributor
Growth stock megacap pimpin penguatan Wall Street, dengan indeks Nasdaq menguat hingga 2,7%. Investor merespon positif
Kinerja top dan bottom line UNVR sepanjang 1Q22 mencatatkan pertumbuhan masing-masing 5,4% YoY dan 19,0% YoY. Segmen
Data Ekonomi Gagal Meredakan Kekhawatiran Pasar. Mengawali bulan Juni, bursa Wall Street ditutup melemah. ISM
Kenaikan Harga Rata-Rata Batubara PTBA kembali memanfaatkan kenaikan harga batubara, menargetkan kenaikan produksi