Bursa saham AS terkoreksi pada akhir pekan lalu, setelah mengalami fase bullish cukup panjang. Kekhawatiran akan mulai mahalnya valuasi harga saham serta belum adanya kejelasan tentang kesepakatan paket stimulus baru, menjadi faktor utama penahan laju indeks.

Adapun pergerakan IHSG minggu ini masih belum terlihat adanya sentimen positif baru. Pelaku pasar akan memonitor masih tingginya angka kasus baru Covid-19 serta wacana pembentukan dewan moneter Bank Indonesia yang dikhawatirkan akan mengganggu independensi bank sentral tersebut.

Download laporan lengkapnya di SINI.