Wall Street menguat pada perdagangan (22/09); dengan ketiga indeks utama masing-masing naik di kisaran 1%. The Federal Reserve memberikan sinyal akan segera dimulainya program tapering hingga pertengahan tahun depan. Di sisi lain, kekhawatiran masalah kredit dari China sedikit mereda; pasca Evergrande dikabarkan mencapai kesepakatan dengan kreditur mengenai pembayaran bunga.

Dari dalam negeri, IHSG mampu mencetak rebound; didukung oleh pembelian bersih asing senilai Rp 495 miliar. Pergerakan bursa saham akan dipengaruhi oleh respon para pelaku pasar terhadap arah kebijakan moneter the Federal Reserve. Untuk hari ini, terdapat potensi terjadinya profit taking dengan proyeksi rentang pergerakan IHSG di level 6.000-6.150.

Download laporan lengkapnya di SINI.