Today’s Outlook:
– MARKET AS: Nanti malam AS akan merilis data sektor properti yang cukup penting yaitu Building Permits & Housing Starts (Agus.).
· Yield US Treasury tenor 10 tahun sempat menyentuh High 4.4% menjelang rapat dua hari Federal Reserve yang mana banyak pihak memperkirakan bahwa suku bunga akan tetap di levelnya saat ini. The Fed juga akan mengumumkan proyeksi terbaru mengenai outlook ekonomi AS termasuk inflasi, tingkat pengangguran, sekaligus panduan ke mana arah kebijakan suku bunga ke depannya. The Fed sebelumnya telah memproyeksikan bahwa suku bunga akan memuncak di range 5.50% – 5.75%, mengindikasikan masih ada 1 kenaikan suku bunga lagi; namun tanda-tanda terakhir menunjukkan Inflasi telah berhasil melandai oleh karena itu bank sentral diharapkan akan lebih memilih untuk menahan suku bunga tinggi untuk beberapa waktu lamanya, alih-alih menaikkan suku bunga sekali lagi.
· MARKET EROPA: Eurozone akan umumkan CPI (Agus.) yang diperkirakan flat di level 5.3% yoy sama dengan bulan sebelumnya, walau secara bulanan dideteksi kenaikan 0.6% mom dari kondisi deflasi minus 0.1% di bulan Juli.
Corporate News
Indah Kiat (INKP) Tawarkan Obligasi IDR 2.30 Triliun untuk Bangun Pabrik Baru Emiten kertas Grup Sinarmas, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap I tahun 2023 sebesar USD 150 juta atau setara IDR 2.30 triliun (Kurs jisdor IDR 15,367). Dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk kebutuhan pembangunan pabrik baru. Berdasarkan prospektus, penerbitan obligasi INKP ini merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan obligasi USD dengan target dana dihimpun sebesar USD 300 juta. Obligasi berkelanjutan ini akan dibagi dalam dua seri, yaitu A dengan jangka waktu 3 tahun dan seri B dengan jangka waktu 5 tahun. Namun, INKP belum merincikan jumlah masing-masing pokok maupun bunga yang ditawarkan. (Bisnis)
Domestic Issue
Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan Otorita Ibu Kota Nusantara alias Otorita IKN akan bisa menerbitkan surat utang alias obligasi dan sertifikat kepemilikan aset atau sukuk pada tahun depan. Apa sebabnya? Kepala Otorita IKN Bambang Susantono tidak membantah ketika ditanya perihal kewenangan menerbitkan obligasi dan sukuk dalam revisi Undang-Undang atau UU IKN. Salah satu poin dalam revisi tersebut adalah keleluasaan Otorita IKN mengelola anggaran. Tentunya, lanjut dia, dengan memperhatikan kapasitas fiskal Otorita IKN dan aturan-aturan dari Kementerian Keuangan. Dengan pertimbangan-pertimbangan itulah Otorita IKN bisa mengeluarkan obligasi ataupun sukuk. “Nanti kami keluarkan obligasi. Obligasi hijau atau obligasi mungkin tentang perubahan iklim climate bond. Bisa aja nanti,” beber Bambang Susantono. Dia menjelaskan, Otorita IKN nantinya memiliki dua fungsi. Pertama sebagai kementerian/lembaga, serta sebagai pemerintah daerah khusus. “Pemerintah daerah khusus itu mulainya tahun depan, kalau kami sudah nanti ditetapkan sebagai ibu kota negara, akan berlaku status sebagai Pemda khusus,” ujar Bambang Susantono. (Tempo)
Recommendation
US10YT belum mampu tembus Resistance dari level previous High yield 4.366%. Watch Support terdekat yaitu MA10 di level yield 4.291% untuk menjaga trend ini tetap Sideways ketimbang perlahan berubah menjadi downtrend, terlebih jika Support MA20 / 4.241% tertembus; maka menyisakan harapan terakhir di sekitar yield 4.127% . ADVISE : HOLD ; SELL ON STRENGTH.
ID10YT masih bergerak maju ke area Resistance upper channel pada range : yield 6.789% – 6.85% sementara RSI masih menunjukkan negative divergence. ADVISE : antisipasi trend reversal (pullback ). Support yield : 6.748% / 6.692% / 6.617% / 6.547%
Download full report HERE.