IHSG Rebound
Badan Pusat Statistik (BPS) pada Senin (03/02) merilis data inflasi Januari 2020 yang mencapai 0,39% m-m dan 2,68% y-y. Rilis data inflasi mendorong penguatan IHSG pada awal pekan lalu. Selain itu, respons positif investor global atas tindakan nyata pemerintah Tiongkok memerangi pandemik virus corona dan keputusan injeksi sistem keuangan oleh People’s Bank of China (PBOC) guna memastikan kecukupan likuiditas the Shanghai Stock Exchange (SSE) berdampak terhadap penguatan IHSG yang kembali mencatatkan net buy asing. IHSG pun melanjutkan reli pada pertengahan pekan meski data PDB 2019 menjelaskan perlambatan pertumbuhan ekonomi. Laju ekonomi Indonesia sepanjang 2019 mencapai 5,02% y-y yang melambat dari 5,17% y-y pada 2018. Sehari setelah rilis data PDB 2019, BI pada Kamis (06/02) merilis data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) periode Januari 2020. Meski melemah, IKK Januari yang berada di angka 121,7 (vs. 125,4 pada Desember 2019) masih konsisten berada di zona optimis (di atas 100). Pada akhir pekan lalu, BI merilis data cadangan devisa periode Januari 2020 yang tercatat meningkat USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar sehingga IHSG ditutup menguat.

Download laporan lengkapnya di SINI.