Kinerja Keuangan yang Spektakuler
SCMA membukukan kinerja yang luar biasa pada 1Q18. Pendapatan iklan yang tumbuh sebesar 15,1% secara tahunan pun menaikkan pendapatan bersih 1Q18 menjadi Rp1,16 triliun (+15,0% y-y). Alhasil, laba bersih pun turut melonjak menjadi Rp359 miliar (+19,3% y-y).
Di sisi lain, lonjakan beban materi program sebesar 21,9% menyebabkan penurunan kinerja margin kotor menjadi 58,2% pada 1Q18 dari 59,4% pada 1Q17. Namun, biaya tersebut akan menurun pada 2Q18 seiring dengan berakhirnya ajang Liga Champions.
Bergantung pada Audience Share
Pertumbuhan pendapatan iklan pada 1Q18 tak terlepas dari audience share yang mencapai posisi tertinggi dari Desember hingga April 2018. Hal tersebut didorong oleh 3 program sinetron SCMA yang menduduki posisi teratas periode Januari– pertengahan Mei 2018.
Penurunan audience share SCMA pada Mei menunjukkan bahwa program-program Ramadhan yang diproduksi oleh MNCN lebih diminati. Selain itu, ajang Piala Dunia 2018 yang disiarkan oleh Trans Media turut menekan audience share SCMA hingga akhir 2Q18. Meskipun demikian, ajang Asian Games yang diselenggarakan pada pertengahan Agustus akan meningkatkan kinerja SCMA (pemegang hak siar Asian Games) pada 3Q18.
Download laporan lengkapnya di SINI.
