Penguatan SUN Jelang Data Inflasi. Yield SUN benchmark 10-tahun berada di level 7%, dengan FR0093 dan FR0092 masing-masing di level 7,31%. Inflasi Mei diproyeksikan sebesar 0,43% MoM, lebih rendah dari capaian inflasi April 0,95% MoM, seiring sejumlah komoditas mengalami penurunan harga, seperti minyak goreng. Proyeksi ini, inline dengan keputusan BI mempertahankan BI 7DRRR di level terendahnya 3,50%.
Corporate Bonds
SMAR Terbitkan Obligasi IDR 1,5 Triliun dalam Tiga Seri. PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMAR) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV SMART Tahap I Tahun 2022 senilai IDR 1,5 triliun. Obligasi tahap I ini adalah bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) IV SMART dengan target dana dihimpun mencapai IDR 6 triliun. Surat utang ini akan ditawarkan dalam tiga seri, yaitu Seri A yang memiliki tenor 370 hari, Seri B dengan jangka waktu tiga tahun, dan Seri C dengan tenor lima tahun. Informasi terkait jumlah pokok dan bunga tetap tiap seri akan diberitahukan kemudian. (Kontan)
Domestic Issue
Pemerintah Tidak Perpanjang Insentif Pajak. Pemerintah berencana tidak akan memperpanjang insentif pajak untuk penanganan Covid-19 yang akan berakhir pada Juni mendatang. Ada pun insentif pajak tersebut di antaranya, pemberian insentif pajak untuk Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25, PPh Pasal 22 Impor, dan PPh final jasa konstruksi Ditanggung Pemerintah (DTP) atas Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI), yang berlaku sampai dengan Juni 2022. (Kontan)
Recommendation
Pemerintah Menargetkan Dana Segar IDR 9 Triliun. Hari ini, Pemerintah akan melelang sebanyak enam seri Sukuk negara, yaitu SPN-S 15112022, PBS031, PBS032, PBS030, PBS029, dan PBS033. Sementara itu, imbalan yang ditawarkan yaitu SPN-S 15112022 (diskonto), PBS031 sebesar 4%; PBS032 4,875%; PBS030 5,875%; PBS029 6,375%; dan PBS033 sebesar 6,75%. Adapun lelang Sukuk kali ini, ditengah apresiasi rupiah 0,13% ke level IDR 14.558/USD
Download full report HERE.
