Ketiga indeks utama AS ditutup dengan penurunan tajam pada perdagangan (28/09). Koreksi dipicu oleh naiknya imbal hasil US Treasury-10 tahun yang menembus level 1,5%; atau tertinggi sejak bulan Juni lalu. Tingkat inflasi yang diperkirakan akan tetap tinggi, menimbulkan kekhawatiran bahwa the Federal Reserve akan menaikkan suku bunga acuan lebih cepat dari perkiraan.

Dari dalam negeri, IHSG terus melanjutkan pelemahan; dipimpin oleh sektor transportasi yang turun 1,97%. Fokus investor akan lebih tertuju pada perkembangan dari pasar global seperti pergerakan yield US Treasury, di tengah sepinya sentimen baru domestik. Secara teknikal, pergerakan IHSG masih akan berlanjut pada rentang konsolidasi 6.050 – 6.150.

Download laporan lengkapnya di SINI.