Ulasan Kinerja 4Q17
ELSA mencatatkan lonjakan pendapatan sebesar 51,1% y-y menjadi Rp1,65 triliun. Lonjakan ini didukung oleh kenaikan di semua segmen bisnis yang masing-masing membukukan pertumbuhan di atas 46%. Pertumbuhan pendapatan yang tinggi ini melanjutkan tren percepatan sejak 2Q17 dan 3Q17 ketika ELSA mencetak pertumbuhan 29,3% dan 63,7%. Di sisi lain, ELSA berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp162 miliar (+9,7% y-y).

Sumber Pertumbuhan dari Pertamina
Meningkatnya harga minyak telah memacu kembali kegiatan eksplorasi migas di Indonesia. Kami memperkirakan bahwa aktivitas hulu Pertamina sebagai BUMN migas juga akan semakin aktif seiring banyaknya blok migas di Indonesia yang kontraknya akan berakhir pada 2018. Penerapan skema gross split membuat perusahaan migas swasta cenderung pasif dalam mengikuti lelang blok migas.

Kondisi tersebut akan memungkinkan Pertamina untuk mendapatkan lebih banyak kontrak pengelolaan blok migas dan berdampak positif bagi ELSA sebagai anak perusahaan Pertamina yang akan menikmati pertumbuhan fantastis pada 2018. Kami memperkirakan bahwa pada 2018 ELSA akan mencetak pertumbuhan yang stabil di setiap kuartal. Hal ini berbeda dengan kondisi pertumbuhan pada 2017.

 

Download laporan lengkapnya di SINI.